(Foto: KBRI Nairobi)Pengusaha Indonesia, Gibran Huzaifah mempresentasikan inovasi alat pemberi pakan ikan otomatis yang dikenal dengan nama e-Fishery dihadapan peserta Global Entrepreneurship Summit ke-6 yang di Nairobi, Kenya.
LENSAINDONESIA.COM: Pengusaha Indonesia, Gibran Huzaifah memukau seluruh hadirin dalam pertemuan wirausaha dunia ke-6 (Global Entrepreneurship Summit) di Nairobi pada 25-26 Juli 2015 lalu.
Dalam salah satu sesi pertemuan, pengusaha muda dari Bandung ini menampilkan presentasi inovasi alat pemberi pakan ikan otomatis yang dikenal dengan nama e-Fishery. Inovasinya ini mendapatkan penghargaan “Spark the Fire Champion”.
Penghargaan diberikan dengan melihat orisinalitas inovasi dan dampak eFishery terhadap masyarakat luas. Alumni Institut Teknologi Bandung ini merupakan satu-satunya peserta dari Indonesia pada pertemuan yang dihadiri Presiden Amerika Serikat Barack Obama tersebut.
EFishery merupakan alat pemberi pakan ikan yang dapat dikontrol dari jarak jauh dan berbasis teknologi internet. Alat yang dilengkapi sensor untuk melihat nafsu makan ikan ini dapat secara efektif mengontrol jumlah pakan ikan. Berdasarkan hasil survey, eFishery dapat menekan biaya pakan ikan sampai 21% dibandingkan menggunakan metode konvensional.
“Wirausahawan Indonesia perlu berpikir global dan bisa bersaing dikancah internasional,” kata pengagum buku-buku karya penyair Kahlil Gibran ini.
Menurut dia, bahwa untuk maju, anak muda Indonesia harus berani menemukan inovasi baru dan membuat penyelesaian masalah yang riil di masyarakat.
Diketahui, meski e-Fishery baru mulai diproduksi pada Februari 2014, namun permintaan terhadap alat tersebut sangat tinggi. Alat ini banyak diminati para petani budidaya ikan di tanah air.
Tahun ini direncanakan mulai merambah Kalimantan, Sulawesi setelah sukses dipasarkan di Sumatera, Jawa, dan Bali. Melihat permintaan dari luar negeri, yang cukup tinggi, ditargetkan pada tahun 2016, alat pengatur pakan ikan ini mulai merambah pasar ekspor khususnya di wilayah Asia.
Dalam beberapa kali berpartisipasi dalam kompetisi wirausaha nasional dan internasional, eFishery berhasil memperoleh peringkat pertama. Diantaranya Mandiri Young Technopreneur 2012 dan yang terbaru diantaranya Get in The Ring 2014 di Rotterdam, Belanda.
Pengusaha muda yang memulai bisnis sejak di bangku kuliah tersebut, berkesempatan berbagi pengalaman dengan para wirausahawan muda Kenya. Atas undangan KBRI, dalam sebuah forum diskusi perikanan di Nairobi (Aquaculture Roundtable Forum), Gibran menekankan pentingnya inovasi teknologi dalam pengembangan usaha di bidang perikanan.
Duta Besar RI untuk Kenya, Sunu Mahadi Soemarno menyampaikan penghargaan atas capaian Gibran tersebut. Dubes RI Nairobi juga mengharapkan kiranya pengusaha perikanan Indonesia termasuk pakan ikan dapat melebarkan usahanya ke Afrika terutama Afrika Timur.
Autentifikasi:
W. Sunani Ali Asrori
Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya, KBRI Nairobi, Kenya
Fungsi Penerangan, Sosial dan Budaya, KBRI Nairobi, Kenya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar